Pages

23 February 2016

Osaka Getaway [Part 2] Namba Parks

Osaka Getaway [Part 2] Namba Parks. Kami tiba di Osaka pukul 08.30 pagi, setelah sebelumnya berlayar dengan Meimon Taiyo Ferry dari Kitakyushu. Karena check in hotel baru bisa dilakukan pada pukul 15.00, akhirnya kami memutuskan untuk jalan-jalan terlebih dahulu.

Di terminal ferry tersedia brosur-brosur tempat wisata di Osaka, banyak banget pilihannya. Kami memutuskan untuk pergi ke Namba Parks, karena letaknya di tengah Osaka dan tidak terlalu jauh kalau nanti mau ke hotel.

namba parks osaka, namba stasiun, roof garden, shopping center, restaurant, tempat makan

Dari terminal ferry, kami berjalan sebentar ke stasiun kereta, dan naik kereta New Tram. Menurutku sih kereta ini lebih mengarah ke monorail, karena rel kereta yang dibuat di atas jalanan. Untuk menghemat ongkos kereta, kami membeli tiket One Day Pass seharga 800 yen per orang, anak-anak yang belum masuk SD masih gratis. Kalau mau keliling Osaka dengan menggunakan kereta, lebih baik membeli tiket ini. Tapi tiket ini hanya bisa digunkn untuk naik New Tram atau Subway, tidak berlaku untuk kereta JR biasa.

Naik kereta di Jepang itu mudah sebenarnya, karena selalu tersedia peta jalur kereta di brosur-brosur wisata, atau bisa menanyakan ke petugas di stasiun, dan ada versi bahasa Inggris kalau di kota besar. Kalau pintar membaca peta dan melihat petunjuk di stasiun pasti tidak akan nyasar.

Kami berhenti di stasiun Namba, agar lebih nyaman dan tidak repot, barang-barang bawaan yang tidak diperlukan disimpan dulu di locker stasiun. Setiap stasiun pasti menyediakan locker yang disewakan. Harganya bervariasi tergantung ukuran locker, karena kami membawa tas yang  besar, kami menyewa locker yang paling besar dengan biaya 700 yen. Stasiun Namba ini termasuk stasiun yang besar dengan banyak pintu keluar, jadi harus benar-benar diingat letak locker yang disewa.

Dari Stasiun Namba kami berjalan kaki ke Namba Parks, sekitar 20 menit. Dan ketika sampai di Namba Parks, ternyata ada pintu keluar dari Stasiun Namba yang langsung menuju ke sini >_<.

Namba Parks ini adalah shopping center dan restoran sebanyak 8 lantai menampung sekitar 120 toko, yang hobi belanja boleh lho mampir ke sini. Bangunan Namba Parks ini di desain oleh Jon Jerde, dengan bentuk meliuk-meliuk. Sang arsitek juga mendesain salah satu bangunan di Kokura, Kitakyushu, yaitu Riverwalk, bangunan shopping mall juga. Dan bentuk serta tampilan kedua bangunan ini mirip, mungkin itu salah satu ciri khas sang arsitek.

namba parks osaka, namba stasiun, roof garden, shopping center, restaurant, tempat makan

namba parks osaka, namba stasiun, roof garden, shopping center, restaurant, tempat makan

Namanya Namba Parks, terus mana tamannya? Kalau berjalan melalui daerah pertokoan, memang tidak terlihat tamannya. Taman terletak di sisi lain bangunan, dari lantai paling bawah sampai paling atas. Kalau melihat bagunan ini dari atas, pasti yang terlihat adalah tamannya. Restoran atau rumah makan pasti punya akses ke taman ini, jadi makan tambah nikmat sambil menikmati keindahan taman. 

namba parks osaka, namba stasiun, roof garden, shopping center, restaurant, tempat makan

namba parks osaka, namba stasiun, roof garden, shopping center, restaurant, tempat makan

Setelah puas cuci mata di Namba Parks, saatnya menuju hotel untuk istirahat. Mau tahu tempat wisata lainnya yang kami kunjungi di Osaka? Jangan ketinggalan ceritanya ya.

Happy holiday ^_^



57 comments:

  1. bersih ya mbak,bangunannya juga bagus...asik banget ya ada loker buat penitpan,jadi g bawa barang bawaan banyak gitu kl jalan2

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya di setiap stasiun pasti ada locker buat nitipin barang, jadi gak perlu khawatir kalau bawa banyak barang

      Delete
  2. Jepang selalu...ahhh..syahduuu dan hangat

    ReplyDelete
  3. pemandangannya bagus, bersih, rapih.. shopping centre yg enak bgt ya..

    ReplyDelete
  4. facade bangunannya keren2 ya mba, bisa meliuk2 gt :)
    dan kalo yg mengarsiteki satu org, sepertinya bentuk bangunan hampir seragam ya...cantik

    ReplyDelete
  5. Saya berkeinginan banget suatu hari nanti bisa tinggal di Jepang :)

    ReplyDelete
  6. Jepang memang terkenal dengan transport keretanya ya mbak Dona. Selain fasilitasnya bagus juga jadwalnya on time, ngga ada jam karet, mereka sangat disiplin :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya masyarakatnya selalu disiplin, makanya Jepang menjadi negara yang maju
      Indonesia juga bisa sebenernya kalau masyaraktnya mau berubah ^^

      Delete
    2. Semoga Indonesia bisa seperti Jepang dalam hal disiplin ya mbak Dona, aamiin :)

      Delete
  7. Ahhh Osaka .... Cuma bisa baca ceritanya dan liat fotonya di google. :(

    ReplyDelete
  8. wah asyik ya bisa berpetualang di sana

    ReplyDelete
  9. Jadi naik kereta di Jepang itu mudah ya Mbak, tapi harus jago membaca peta... Kelihatan perlu dicoba kapan-kapan naik kereta New Tram. Dari terminal ferry ke stasiun kereta, jalan sebentarnya itu melelahkan nggak Mbak? :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. melelahkan kalau sambil gendong kapalnya >_<

      Delete
    2. Hahahaha O gitu ya.. Jadi nggak perlu sambil gendong kapalnya aja dong Mbak ya wkwkwkwkwkwkw :)

      Delete
  10. Bersih yaaa... Pengen banget jalan - jalan di Indonesia bisa sebersih itu. Aku ngalaminya baru pas ke Batu kemarin. Namba Parknya cantik.. Ahh smoga bs sampe kesana jugaa

    ReplyDelete
  11. Pas banget nih, rencana mau ke Osaka pas liburan Golden Week tahun ini (biar sama suami heheheh). Saya tunggu postingan lain tentang Osaka yaa sekalian USJ :)))

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah kemaren gak ke USJ, kalau mau ke sana, harus siap antri di tiap wahana, terutama harry potter, bisa sih beli ekspress tiket, tapi harganya mahal :)

      Delete
  12. cakep bgd mbk, btw aku langsung trngiang2 sm loker yg ada di stasiun itu mbk, kece bener dah jepang,

    ReplyDelete
  13. Arsitekturnya ini unik juga, ya. Keren.

    ReplyDelete
  14. Saya pengen banget ke Jepang. Belum ada modal. Hiks.

    ReplyDelete
  15. Itu arsitektur bangunannya suwer keren banget ._. gimana itu cara bikinnya :'

    ReplyDelete
    Replies
    1. aku juga kurang tahu hehehe, mungkin bisa tanya langsung sama arsiteknya :)

      Delete
  16. bangunannya unik kayak dari kayu gitu :)

    ReplyDelete
  17. Dindingnya unik itu yang warnanya cokelat...

    ReplyDelete
  18. Seneng bangeet bisa kalau jalan-jalan kesana.. Enak banget ya tamannya keren dan bersih, bangunannya bagus.Makasih mba share nya, semoga bisa kesana kapan-kapan hihi

    ReplyDelete
  19. Enaknya kalau ada penyewaan loker ya, Mbak...di Indonesia kayaknya perlu hal seperti itu...
    Bangunya kereeeen, Mbak (y)

    ReplyDelete
  20. gedungnya keren gituh ya mba..
    selalu seneng liat postingan jepang mbak..
    semoga saya bisa sampe ke sana :)

    ReplyDelete
  21. arsiteknya pasti orang yang nyentrik :D btw Mbak Dona kan juga arsitek kan ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mbak, makanya kalau jalan-jalan pasti yang diliat bangunan >_<

      Delete
  22. huaa.. pengen banget lanjut sekolah di jepang

    ReplyDelete
  23. Seru banget liat fotonya. Kotanya juga bersih, bikin ngiler pengen kesana juga. Semoga aku juga ada rejeki biar bisa kesitu. Makasih infonya ya mbak :)

    ReplyDelete
  24. Aaaaak, kapan aku bisa jalan-jalan di Jepang, ya? Ini salah satu whislist liburanku :) Eh tapi kadang aku suka linglung kalau baca peta, jadi kudu banyak nanya daripada nyasar, ya? Bagusnya sih punya guide biar tau beres hehe

    ReplyDelete
  25. keren euy kalo lihat gedung-gedung kaya gitu, maklum biasanya cuma lihat sawah hehehe

    ReplyDelete

Silahkan tinggalkan komentar dengan bahasa yang sopan, tidak mengandung SARA, dan tanpa link hidup
Jangan lupa follow IG @indahprimadona
Saran dan masukan ke hello.primadona@gmail.com
Terima kasih ^_^